"Mari Berdayakan Masyarakat Demak Untuk Meningkatkan Kesejahteraan

"Mari Berdayakan Masyarakat  Demak Untuk Meningkatkan Kesejahteraan

Jambu Merah Delima Jungpasir Demak , Digemari warga Ibu Kota Jakarta


Desa Jungpasir kecamatan Wedung kabupaten Demak sepuluh tahun belakangan ini menjadi sentranya pembudidayaan buah Jambu , sehingga jika kita berkunjung di desa ini semua pekarangan rumah warga tumbuh subur pohon Jambu. Selain itu banyak pula warga desa yang mengembangkan usaha tanaman jambu ini secara besar-besaran dengan jumlah pohon jambu berjumlah ratusan , sehingga dalam setahunnya bisa manghasilkan buah jambu ribuan kilo. Saat ini Jambu dari desa Jungpasir ini pemasarannya sudah meluas hampir di pulau Jawa , selain di pasar-pasar tradisional jambu berjenis, Citra dan Delima ini juga di pasarkan di super market –super market kota-kota besar . Sehingga bisa jadi buah Jambu yang anda beli dari super market dan anda simpan di lemari pendingin itu hasil dari kreatifitas petani Jambu dari desa Jungpasir .

“ Jambu-jambu yang terbaik ini setelah di pak rapi lalu dikirimkan ke Jakarta,Bandung, Surabaya, dan kota besar lainnya. Yang nomor dua biasanya dipasarkan untuk pasar local dan pasar-pasar pedesaan seputaran kabupaten Demak “, ujar Solekhan (55) warga desa Jungpasir yang mengaku mempunyai pohon Jambu Merah Delima 200 batang di tanah sawah seluas 1,5 hektar.

Solekhan yang telah 6 tahunan beralih profesi sebagai penanam buah Jambu merah Delima ini menjelaskan, usaha menanam Jambu Merah Delima ini cukup menguntungkan selain sederhana proses pembudidayaannya juga tidak terlalu sulit perawatannya. Setelah pohon jambu ditanam hasil dari cangkokan , kita tinggal merawatnya dengan memberi pupuk secara berkala yaitu satu tahun lima kali, selain itu pula mengatur pengairannya serta membersihkan lahan dari tanaman penganggu seperti rumput dan tanaman perdu lainnya. Setelah tanaman menginjak umur 3 tahun satu dua pohon Jambu merah Delima ini mulai berbuah , sehingga kebun Jambu yang dibudidayakan sudah mulai mendatangkan hasil . Setahun kemudian semua pohon sudah berbuah dan pemetikannya bisa 3 kali dalam setahun dengan interval waktu petik 1 bulan setiap 3-4 hari sekali . Setiap pohon Jambu yang berumur lebih dari 5 tahun setahunnya dapat menghasilkan buah jambu hingga 30 Kg , jika 200 pohon maka setahun dapat menghasilkan Jambu 6.000 Kg . Jika tiap kilogram rata-rata harganya Rp 5.000,- maka pendapatannya setahun Rp 30 juta , jika harganya lebih maka pendapatan petani juga bertambah besar.

href="http://4.bp.blogspot.com/_THSkkfK-J7k/S-lS1x216-I/AAAAAAAAAsQ/we6MPQvCfhw/s1600/DSC01551.JPG">
“ Sore ini kami baru habis petik dan ini setelah kami kemas jadi 5 dos besar , setiap dos berisi sekitar 50 Kg dan dos ini langsung kami kirim ke Jakarta . Dan pembayarannya nanti lewat transfer Bank . Dan hal ini sudah kami lakukan lebih 5 tahun dan lancar-lancar saja. Bagi kami warga desa Jungpasir budidaya Jambu merah delima ini cukup menguntungkan “ papar Pak Solekhan sambil memasukkan Jambu merah delima yang masih segar ke dalam dos-dos besar dibantu istri dan anaknya.

Sementara itu Supardi (50) warga RT : 01 / RW: 04 desa Jungpasir mengatakan , tanah desa Jungpasir memang cocok untuk budidaya tanaman jenis jambu ini , pertama kali yang mengenalkan tanaman Jambu ini adalah pak Kusnadi yang bibitnya diperoleh dari desa Betokan Demak. Setelah tanaman Jambu ini ditanam di tanah desa Jungpasir hasil buahnya justru mengalahkan dari asalnya lebih besar, manis dan berair. Keberhasilan pak Kusnadi itupun ditiru oleh warga desa Jungpasir yang lain dengan cara menanam tanaman jambu di setiap halaman dan pekarangan mereka. Setelah berhasil berbuah dengan baik dan laku dijual dengan harga yang lumayan tinggi , maka beberapa warga desa Jungpasir merelakan tanah sawahnya untuk di ubah menjadi kebun jambu . Sehingga saat ini warga desa Jungpasir yang membudidayakan tanaman Jambu merah Delima ada 40 orang lebih dengan jumlah pohon jambu mencapai ribuan.
“ Oleh karenanya boleh dikatakan desa Jungpasir saat ini menjadi sentranya buah Jambu merah delima, Jambu Citra dan Jambu hijau di kecamatan Wedung mungkin juga di kabupaten Demak. Hasil buahnya sudah terkenal dimana-mana sampai kota-kota besar . Setiap halaman rumah disini pasti menanam pohon Jambu ini “, ujar Pak Supardi bersemangat.

Memang dari pantauan penulis, desa Jungpasir ini kelihatan asri dengan pohon jambu disetiap halaman dan pekarangan, sehingga jika kita melewati desa ini ketika panen raya tiba maka disepanjang jalan akan nampak buah Jambu merah delima yang ranum di setiap dahannya. Selain itu jika sore hari atau pagi hari disetiap sudut tampak kerumunan orang-orang yang beraktifitas memetik buah jambu yang kemudian dipilah-pilah menurut jenis dan kwalitasnya untuk di masukkan dalam dos-dos besar yang selanjutnya dipasarkan ke berbagai penjuru tak ketinggalam pula sampai di Jakarta. Selain itu banyak pula yang dipasarkan dipasaran local sekitar Demak , sehingga hal ini dapat membuka lapangan pekerjaan untuk warga desa dengan menjadi penjual buah Jambu merah delima ini. Kegigihan warga desa Jungpasir ini patut ditiru oleh warga desa sekitarnya dengan membudidayakan buah Jambu merah delima dan Jambu citra yang saat ini menjadi icon baru kabupaten Demak setelah Blimbing Demak yang pesonanya agak meredup. Agar hal ini dapat berjalan terus maka perlu pembinaan dari pemerintah daerah secara berkesinambungan dengan cara menyebarluaskan keberhasilan warga desa Jungpasir ini kepada desa lainnya. (FM)
Fatkhul Muin
Pengelola Blog : Pusat Informasi Masyarakat Pesisir (http: www.For-Mass.Blogspot.com)





2 Responses to "Jambu Merah Delima Jungpasir Demak , Digemari warga Ibu Kota Jakarta"

  1. Setelah tanaman Jambu ini ditanam di tanah desa Jungpasir hasil buahnya justru mengalahkan dari asalnya lebih besar, manis dan berair. maksudnya kel Betokan ??? (belum ada bukti mengenai hal itu mohon dikoreksi)

    ReplyDelete
  2. jadi ladang bisnis baru nih dibidang pertanian, bisa bikin profesi petani menjadi profesi yang bergengsi kalo penghasilannya menjanjikan

    ReplyDelete

"BLOGNYA WARGA DEMAK DAN SEKITARNYA "
Bagi pembaca yang ingin berbagi informasi dapat mengirim tulisan apa saja artikel, Berita, Foto dan apa saja yang bermanfaat ke Email : pakardans94[at]gmail.com, Dan jika anda mempunyai informasi yang perlu diliput dapat menghubungi Redaksi Phone:
085 290 238 476
Bagi anda yang mempunyai usaha apa saja yang ingin dipublikasan via media internet dan menghubungi Redaksi
Bila anda peduli dengan kemajuan blog ini dapat berbagi dengan kami
Donasi bisa dikirimkan via pengelola blog :
Nama : FATKUL MUIN
Bank : BRI UNIT PECANGAAN KULON JEPARA
NO REK : 5895-01-000092-53-8
" Marilah Kita Bersama Berdayakan Warga Demak Agar di Kenal Di Dunia "