"Mari Berdayakan Masyarakat Demak Untuk Meningkatkan Kesejahteraan

"Mari Berdayakan Masyarakat  Demak Untuk Meningkatkan Kesejahteraan

Bulan Puasa Transaksi Gadai Emas Lancar


Pada bulan puasa ini transaksi gadai emas di sejumlah lembaga keuangan dan toko emas berjalan cukup lancar , selain banyak yang menitipkan barangnya untuk memperoleh sejumlah uang juga pengambilan barang setiap harinya juga ramai.Keramaian ini akan memuncak ketika H-7 menjelang hari raya , sehingga beberapa toko emas menyediakan anggota pemgamanan khusus agar transaksi berjalan aman ,lancar dan tertib. Begitu juga yang terjadi di KSU “Margi Rahayu” yang berkantor di Pasar baru Desa Kedungmutih kecamatan Wedung kabupaten Demak ini pada bulan puasa ini juga mengalami lonjakan pengunjung baik yang menitipkan barangnya ataupun mengambil barang.
“ Memang jika bulan puasa tiba transaksi gadai ataupun penitipan emas di sini mengalami lonjakan baik dari segi jumlah dan nilai uangnya , untuk yang menitipkan barang biasanya uang untuk kebutuhan menjelang Hari Raya . Yang mengambil barang biasanya perhiasannya dipakai untuk memeriahkan Hari raya biar bisa tampil beda “. Ujar Hamidah Badawi (30 ) kasir  KSU “ Margi Rahayu” belum lama ini.


Menurut Hamidah yang hampir 10 tahun menjadi kasir di koperasi daerah pesisir Demak ini mengatakan , transaksi gadai bagi warga pesisir  cukup diminati selain waktunya cepat juga prosesnya tidak berbelit-belit seperti halnya kredit dengan agunan BPKB atau Sertifikat . Dalam jangka waktu tidak kurang dari 5 menit uang langsung cair , dengan urutan pertama penaksiran barang oleh petugas atau toko emas yang ditunjuk , masuk kasir langsung terima uang. Oleh karena itu setiap harinya dapat dipastikan ada anggota yang menitipkan barangnya di koperasi dengan nilai tebusan yang bervariasi antara Rp 100.000 – Rp 5.000.000,- . Biasanya yang menebus jumlah besar adalah para pedagang ikan yang setiap harimya membutuhkan modal untuk kelancaran usahanya , sedangkan para petani,buruh dan nelayan mengambil dengan jumlah yang relatif kecil biasnya untuk keperluan sehari-hari atau operasional  pekerjaan.


“ Saya sudah tiga tahun lebih menitipkan perhiasan emas saya disini untuk kulakan  ikan teri  dari para nelayan disini ,jika uang dari bos keluar maka barang-barang saya disini saya tebus. Jika ada dagangan ikan teri lagi perhiasan emas saya titipkan disini dan uangnya saya pergunakan  untuk kulakan  lagi begitu seterusnya . Sistem gadai atau titipan barang ini sangat cocok bagi saya selain prosesnya cepat juga titipannya tidak memberatkan “ , aku Saripah (40) bakul ikan teri dari desa Panggung yang mengaku menjadi langganan tetap KSU “ Margi Rahayu” .



Sementara itu Hamzawi Anwar, BA manager KSU “ Margi Rahayu” diruang kerjanya mengemukakan, adanya sistem titipan barang atau gadai emas di koperasinya merupakan tuntutan pasar  karena selain cepat prosesnya juga kebutuhan anggota yang membutuhkan modal dengan cepat. Selain itu pula transaksi gadai ini menjadi hal yang biasa dilakukan oleh warga pesisir dalam rangka memenuhi modal dan juga kebutuhan sehari-hari. Rata-rata para pengusaha kecil tidak mempunyai agunan berupa BPKB ataupun sertifikat sehingga mereka kesulitan untuk mengakses perbankan. Namun dengan adanya sistem gadai atau titipan emas mereka para pengusaha kecil itu dapat menitipkan perhiasan emas mereka di koperasi , dan dari koperasi mereka memperoleh uang yang digunakan untuk menambah modal atau kebutuhan sehari-hari. Dan jika dari penjualan mereka laku atau memmeroleh penghasilan kembali maka merekapun menebus perhiasan mereka,begitu seterusnya..



“ Dalam hal menyediakan modal untuk transaksi gadai ini pada tahap awal kami sediakan dana 300 juta dan untuk kedepan jika pengajuan kami di LPDB cair kami akan menambah plafon sampai dengan 500 juta ,karena kami lihat masih banyak peluang yang terbuka untuk transaksi gadai atau titipan emas ,saya lihat masih banyak warga yang menitipkan emas mereka ke toko-toko emasdi kota . Inilah peluang yang saya lirik agar mereka tidakperlu ke kota untuk menitipkan perhiasan mereka “, ungkap Hamzawi Anwar yang telah memegang koperasi ini sepuluh tahun yang lalu.
Dari pantauan memang transaksi gadai di KSU Margi Rahayu pada bulan puasa ini mengalami lonjakan , biasanya warga yang menitipkan barangnya 5 – 10 0rang kini naik menjadi 10 – 15 orang  dengan jumlah nilai titipan beragam dari  50 ribu – 5 juta rupiah .Mereka yang menitipkan barang kebanyakanpara ibu-ibu bakul pasar tradisional dan juga ibu-ibu rumah tangga. Mereka menitipkan barangnya untuk kebutuhan bulan puasa dan menjelang hari raya idul fitri , barang yang dititipkan berupa kalung, gelang dan cincin.( FM)
Fatkhul Muin    
Pengelola Blog : Pusat Informasi Masyarakat Pesisir (http: www.For-Mass.Blogspot.com)






0 Response to "Bulan Puasa Transaksi Gadai Emas Lancar"

Post a Comment

"BLOGNYA WARGA DEMAK DAN SEKITARNYA "
Bagi pembaca yang ingin berbagi informasi dapat mengirim tulisan apa saja artikel, Berita, Foto dan apa saja yang bermanfaat ke Email : pakardans94[at]gmail.com, Dan jika anda mempunyai informasi yang perlu diliput dapat menghubungi Redaksi Phone:
085 290 238 476
Bagi anda yang mempunyai usaha apa saja yang ingin dipublikasan via media internet dan menghubungi Redaksi
Bila anda peduli dengan kemajuan blog ini dapat berbagi dengan kami
Donasi bisa dikirimkan via pengelola blog :
Nama : FATKUL MUIN
Bank : BRI UNIT PECANGAAN KULON JEPARA
NO REK : 5895-01-000092-53-8
" Marilah Kita Bersama Berdayakan Warga Demak Agar di Kenal Di Dunia "