Sore tadi (20/1) Mustafid ( 50) petani tambak dari desa Kedungmalang kecamatan Kedung kabupaten Jepara menemukan sesosok mayat wanita di pantai Kedungmalang yang selanjutnya diketahui bernama Siti Musdalifah (24 ) warga desa Sidi Gede RT : 08/03 kecamatan Welahan . Saat korban ditemukan dalam posisi tertelungkup dengan hanya mengenakan BH sedangkan pakaian bawah berwujud celana strit masih utuh. Korban kemarin telah dinyatakan hilang oleh keluarganya karena sampai petang hari belum pulang seperti biasanya , apalagi sepedanya ditemukan di dekat kandang kerbau sebelah jembatan besar yang menghubungkan desa Sidi Gede dan desa Guwo Sobokerto. Dengan diketemukannya sepeda itu akhirnya fihak keluarga lapor kepada aparat setempat tentang hilangnya anggota keluarga mereka.
Korban seusai dievakuasi dari pantai |
“ Mulai sore sampai malam kemarin kami semua berusaha mencari keberadaan Siti yang meninggalkan dua anak masih kecil-kecil , sungai diperkirakan tempatnya jatuhpun dirunutnya mulai hulu sampai hilir di daerah Kedungmalang berupaya korban segera ditemukan. Sampai-sampai setiap didesa yang dilewati sungai dimintai bantuannya untuk membantu jika korban ditemukan. Alhamdulillah sore menjelang maghrib kami mendapat kabar bahwa jenazah Siti telah ditemukan “, ujar tetangga korban yang ikut dalam evakuasi korban menuju rumah duka.
Peristiwa diketemukannya mayat yang belum diketahui penyebab tewasnyapun tersebut berawal dari laporan Mustafid yang sedang menuju tambaknya untuk mempersiapkan menangkap udang , tiba-tiba dia melihat sesosok mayat yang terdampar di pantai dekat tambaknya sesuai dengan ciri-ciri orang yang dilaporkan hilang. Melihat itu iapun kembali ke kampung untuk memanggil teman-temannya membantu mengavakuasi mayat menuju perkampungan dengan peralatan seadanya. Sesampainya di kampung iapun lapor ke aparat desa yang selanjuntya diteruskan aparat kepolisian kecamatan Kedung dan juga keluarga korban di desa Sidi Gede . Tidak lama kemudian anggota dari kepolisian sector Kedung sampai di TKP yang kemudian mengadakan pendataan baik korban juga saksi yang menemukan mayat tersebut , selain itu ada juga anggota dari SAR Jepara.
Korban dibawa dengan mobil patroli polisi ke rumah duka |
Pada awalnya fihak kepolisian sector Kedung menunggu kehadiran aparat dari kepolisian sector Welahan dan juga keluarga korban untuk diadakan serah terima .Namun karena kondisi sudah malam juga cuaca yang tidak memungkinkan maka Jenazah Siti Musdalifah itupun segara diantarkan dengan kendaraan patroli kepolisian sector Kedung dan juga beberapa anggota tim SAR. “ Kasihan kalau terlalu lama menunggu disini apalagi cuaca mau hujan , kita bawa saja dengan kendaraan patrol ini secepatnya “, ujar salah seorang warga yang melihat kondisi korban dari dekat.
Sebuah sumber yang tidak mau disebut jatidirinya mengungkapkan hilangnya Siti Musdalifah merupakan misteri tersendiri , karena sebelum dikabarkan hilang ia baru saja mengantarkan anaknya periksa di Puskesmas terdekat . Entah karena apa ia meninggalkan rumah dan kedua anaknya , baru diketahui setelah sore hari ia tidak pulang ke rumah sehingga dinyatakan hilang oleh keluarganya.
“ Keluarganya mulai curiga kalau Siti hilang karena sepeda yang biasa digunakan untuk jalan-jalan ditemukan di dekat kandang kerbau yang jauhnya hampir dua kilometer dari tempatnya tinggal. Selain meninggalkan dua anak juga suaminya yang kerja merantau ke luar kota pasti kehilangan dia “tambah sumber lagi. (FM)
0 Response to "Sesosok Mayat Ditemukan Di Pantai Kedungmalang Jepara"
Post a Comment