"Mari Berdayakan Masyarakat Demak Untuk Meningkatkan Kesejahteraan

"Mari Berdayakan Masyarakat  Demak Untuk Meningkatkan Kesejahteraan

Petani Garam Demak Harapkan Hujan Usai Agar Segera Dapat Panen

Ladang garam tunggu panen
 Demak – Petani garam di pesisir pantai Demak berharap hujan yang kadang kala masih muncul diakhir bulan ini agar segera berhenti , sehingga ladang-ladang garam mereka secepatnya akan dapat dipanen hasilnya. Jika kadang kala hujan masih ada harapan mereka untuk dapat menangguk hasil masih jauh dari harapan karena air laut sulit untuk menjadi garam. Namun demikian para petani garam yang ditemui mengaku optimis jika tahun ini ada garam diladang mereka . Tidak seperti tahun lalu sama sekali tidak ada garam karena musim hujan yang terus berkepanjangan , sehingga semua petani garam mengalami kerugian baik yang penggarap , penyewa dan pemaro.

” Saya optimis tahun ini masih ada musim garam tidak seperti tahun yang lalu saya hanya panen beberapa keranjang , oleh karena itu beberapa hari ini ladang garam seaan saya suah saya kerjakan . Mudah-mudahan akhir bulan Juni ini saya bisa memulai panen garam ”, ujar Zaenuri (55) petani garam dari desa Kedungmutih yang ditemui Kamis (2/6/2011).

Zaenuri yang sejak mudanya menggarap lahan garam mengatakan , tahun kemarin memang waktu paceklik bagi para petani garam di Demak , karena hujan yang berkepanjangan tidak ada ladang garam yang panen . Sehingga mengakibatkan stok garam di gudang-gudang petani ludes tidak bersisa dan harga garampun melambung tinggi mengalahkan harga garam impor. Bahkan beberapa pedagang garam mendatangkan garam impor dari India dan Australia untuk mensuplai kebutuhan garam di Jawa Tengah dan sekitarnya. Namun jika pada tahun ini tidak ada hujan dua bulan saja kerugian petani selama satu tahun tanpa hasil tahun kemarin akan tertutupi oleh hasil panen tahun ini.

” Saat ini harga garam masih baik berkisar 90 ribu perkwintal , jika harga itu terus stabil saya yakin petani garam di sini akan sejahtera hidupnya . Pengalaman tahun tahun yang sudah-sudah jika panen raya tiba harga akan anjlok sampai seperempatnya dari harga awal ”, kata Zaenuri.

Hamdan Ketua Kelompok Petani Garam "Lancar Sejahtera"

Sementara itu Ketua KUB  petani garam ” Lancar Sejahtera ” Hamdan Sumadi (56) yang juga penasehat APGASI ( Asosiasi Petani Garam Seluruh Indonesia ) mengatakan , tahun ini ada program PUGAR ( Pemberdayaan Usaha Garam Rakyat) yang tujuannya untuk mensejahterakan kehidupan petani garam yang saat ini masih terpuruk. Selain itu program tersebut juga sebagai jalan untuk swasembada garam nasional yang saat ini belum dapat terpenuhi karena masih impor garam dalam setiap tahunnya.

Program tersebut diakui belumlah dapat menyentuh seluruh petani garam di kawasan pesisir Demak , karena kucuran BLM ( Bantuan Langsung Masyarakat ) hanya Rp 975 juta yang jika diberikan pada petani hanya beberapa persen saja . Oleh karena itu pada tahun yang akan datang dia mengharapkan kucuran dana BLM dapat ditambah sesuai dengan jumlah petani yang ada sesuai dengan data akhir yang dilakukan oleh Tim pemetaan lahan garam. Namun demikian fihaknya dengan tekad yang bulat akan melaksanakan program PUGAR ini agar kesejahteraan petani garam benar-benar dapat terealisasikan. Selain itu dia mengharapkan adanya pembelian garam dari pemerintah agar harga garam selalu stabil seperti halnya pembelian beras oleh Bulog.

” Dengan pembelian garam oleh pemerintah diharapkan ada standarisasi harga garam ditingkat petani di seluruh Indonesia. Sehingga ketika panen raya tiba harga garam tidak akan anjlok dimainkan oleh para tengkulak atau pengepul”, ujar Hamdan yang juga Kades Kedungmutih. (FM)

1 Response to "Petani Garam Demak Harapkan Hujan Usai Agar Segera Dapat Panen"

  1. ide yang sangat bagus sekali pak muin,apabila pemerintah mendirikan semacam bulog untuk membeli atau menampung garam petani ketika petani garam sedang panen raya layaknya petani padi.sehingga harga garam akan selalu setabil dan petani garam tidak telalu banyak merugi ketika sedang panen raya dan ini secara otomatis akan mensejahterakan tarap hidup petani garam pada umumnya.

    ReplyDelete

"BLOGNYA WARGA DEMAK DAN SEKITARNYA "
Bagi pembaca yang ingin berbagi informasi dapat mengirim tulisan apa saja artikel, Berita, Foto dan apa saja yang bermanfaat ke Email : pakardans94[at]gmail.com, Dan jika anda mempunyai informasi yang perlu diliput dapat menghubungi Redaksi Phone:
085 290 238 476
Bagi anda yang mempunyai usaha apa saja yang ingin dipublikasan via media internet dan menghubungi Redaksi
Bila anda peduli dengan kemajuan blog ini dapat berbagi dengan kami
Donasi bisa dikirimkan via pengelola blog :
Nama : FATKUL MUIN
Bank : BRI UNIT PECANGAAN KULON JEPARA
NO REK : 5895-01-000092-53-8
" Marilah Kita Bersama Berdayakan Warga Demak Agar di Kenal Di Dunia "