![]() |
Zaenal Arifin selamat, perahunya tenggelam |
Demak – Untung tak dapat diraih malang tak dapat ditolaknya itulah yang kini menimpa Zaenal Arifin Bin Sholikhin warga desa Kedungkarang RT : 02/I kecamatan Wedung kabupaten Demak. Nelayan asal desa pesisir Demak ini kehilangan perahu satu-satunya akibat ditabrak nelayan Jepara di peraiaran Mlonggo ketika menangkap ikan. Perahu yang bermesin dua dengan peralatan menangkap langsung tenggelam ke dasar laut , untung dirinya dan satu teman lain satu perahu bisa seamat dengan berpegangan jrigen dan tali. Selama hampir 8 jam mereka berdua terbawa arus laut , yang selanjutnya ditolong oleh sesama lautan di bawa ke daratan.
” Pada awalnya perahu hanya bocor sedikit kemudian saya minta tolong pada perahu penabrak namun perahu yang menabrak saya meninggalkan begitu saja sehingga perahu yang kami tumpangi berdua tenggelam dan sayapun menyelamatkan diri dengan berpegangan jirigen. Agar kami tidak terlepas kami mempergunakan tali plastik ”, ujar Zaenal Arifin .
Dengan suara yang agak parau Zaena Arifin menceritakan kejadian tenggelamnya perahu yang ia tumpangi . Selasa 28/6/2011 sore dia bersama temannya Abdul Rohman berangkat ke laut untuk menangkap ikan yang setiap hari digunakan untuk melaut . Setelah sampai di perairan Mlonggo Jepara iapun menebar alat tangkap ikannya seperti biasa dan menunggu sesaat untuk ditarik. Sekitar Jam 11 malam jaring atau arad mulai ditarik untuk diambil ikannya , namun tiba-tiba dari arah belakang datang perahu nelayan lain menabrak perahu sopeknya pas di lambung tengah. Benturan keraspun terjadi yang mengakibatkan perahunya bocor , air lautpun masuk ke dalam perahu dengan suara yang keras iapun minta tolong pada perahu penabrak yang juga sesama nelayan.
Pada awalnya perahu tersebut mendekati perahunya yang bocor , namun entah mengapa ia mengurungkan niat untuk menolong dan meninggalkan begitu saja. Melihat itu dia semakin kebingungan dan perahupun semakin tenggelan karena terus kemasukan air , untungnya di perahu masih ada 2 jrigen air yang kemudian dibagikan satu-satu dirinya dan temannya. Dengan jrigen dan tali itulah mereka kemudian terjun ke laut untuk menyelamatkan diri dan terbawa arus ke mana saja . Untung pagi harinya ada nelayan yang iba yang kemudian menolong dirinya dan membawanya ke darat untuk melaporkan kejadian atau musibah yang menimpa dirinya.
![]() |
Surat Tanda Bukti Lapor |
Ditabrak Nelayan Jepara
Selain itu iapun mengharapkan uluran dari pemerintah lewat pemerintah desa untuk mengusulkan dirinya mendapatkan santunan kecelakaan nelayan , sehingga uang tersebut bisa dipergunakan untuk persiapan melaut kembali . Tanpa perahu baru ia tidak dapat menghidupi keluarganya karena sejak kecil sudah terjun ke laut menjadi nelayan dan perahu itu tumpuan hidup satu-satunya.
” Ya kami mencoba datang ke pak kades untuk melaporkan hal ini mudah-mudahan ada solusi bagi saya , selain itu kami juga mohon pertangungjawaban orang yang menabrak saya . Kemarin perahu yang tenggelam sidah saya cari bersama 40 perahu nelayan teman saya namun hasilnya nihil ” ujar Zaenal menutup sua. (FM).
0 Response to "Tabrakan Dilaut , Perahu Nelayan Demak Tenggelam Tak Ada Korban Jiwa"
Post a Comment