"Mari Berdayakan Masyarakat Demak Untuk Meningkatkan Kesejahteraan

"Mari Berdayakan Masyarakat  Demak Untuk Meningkatkan Kesejahteraan

SMK Negeri 1 Kalinyamatan , Siapkan Tenaga Terdidik Siap Kerja


Jepara - Saat ini sekolah kejuruan mulai diminati oleh orang tua murid , seiring dengan gencarnya promosi sekolah ini lewat berbagai macam tayangan iklan baik di media cetak maupun elektronik . Sehingga sekolah kejuruan saat ini tidak dipandang sebelah mata , namun saat ini menjadi tujuan utama lulusan sekolah lanjutan pertama untuk menuntut ilmu berlatih bekerja. 

Kepala SMKN 1 Kalinyamatan Drs. Agus Hidayanto

Selain itu dengan semakin mahalnya biaya pendidikan di tingkat perguruan tinggi itulah menjadikan sekolah kejuruan ini menjadi primadona baru , bagi siswa dan orang tua murid. Pada kenyataannya lulusan dari sekolah kejuruan lebih siap kerja ketimbang lulusan sekolah umum yang masih harus selangkah lagi memasuki dunia kerja  dengan meneruskan pendidikannya di perguruan tinggi.

” Beberapa peserta didik kami yang telah lulus tahun lalu sudah banyak bekerja diberbagai tempat misalnya percetakan   , Hotel , usaha catering, Salon kecantikan dan Butiq  ”, tutur  Drs. Agus  Hidayanto,   kepala SMK Negeri 1 Kalinyamat pada kabarseputarmuria diruang kerjanya Rabu (22/2). 

Saat ini sekolah yang dipimpinnya itu membuka 4 program keahlian masing-masing Teknik Grafika, Tata  Busana, Tata Kecantikan dan Tata Boga. Saat ini siswa yang belajar sejumlah 333 yang terbagi tiga kelas , diharapkan tahun depan ada penambahan jumlah siswa dari kelas 1 sekitar 200 an yang terbagi dalam 6 kelas. Untuk ruangan kegiatan belajar mengajar teori sudah mencukupi , namun untuk Ruang Praktek Siswa masih perlu penambahan serta pengembangan  peralatannya.

Praktek Program Keahlian Tata Boga

” Idealnya untuk SMK antara teori dan praktek 40 : 60 , namun karena keterbatasan sarana prasarana praktek tersebut sekolah kami belum bisa menerapkan itu. Saat ini pembelajaran kami sebaliknya masih banyak teorinya untuk itu kami terus memacu agar menjadi 50:50 atau lebih meningkat lagi ”, ungkap Agus Hidayanto.

Untuk pengajar pada bidang studi umum sudah cukup, namun untuk pelajaran produktif yang mengampu program keahlian masih sangat kurang. Sebagai contoh guru yang mengajar Tata Kecantikan misalnya idealnya minimal 4 guru. Tetapi pada prakteknya saat ini gurunya hanya 2 orang , itupun non PNS . Begitu juga untuk guru Tata Busana, Tata Boga dan Grafika semuanya masih kurang sehingga penerapan pembelajaran teori dan praktek 40 : 60 sulit tercapai.

Praktek Program Keahlian Tata Busana

Namun demikian dalam setiap kesempatan baik ditingkat daerah maupun pusat dia terus berusaha untuk menutup kekurangan tersebut dengan permohonan bantuan. Baik yang berkaitan dengan sarana dan prasarana maupun tenaga kependidikan. Seperti usai kejadian pencurian sejumlah alat praktek siswa kemarin fihaknya langsung laporan ke pusat , tidak begitu lama sekolahnya ,mendapatkan bantuan lap top sebanyak 16 unit. Selain itu untuk program teknik grafika juga telah mendapat 2 unit mesin cetak MMT yang bisa memproduksi berbagai macam Spanduk X banner, Bill Board dan benda cetak lainnya. Mesin tersebut selain untuk praktek siswa , juga bisa menerima order dari masyarakat luar .

” Di Jepara ini satu-satunya sekolah yang mempunyai mesin cetak X banner ini baru sekolah kami, selain untuk praktek siswa kami juga membuka usaha untuk menerima order dari masyarakat. Siswa kami beri kesempatan untuk mencari order dari masyarakat luar , setelah masuk nanti kami berikan fee khusus untuk mereka ”, kata Agus sambil menunjukkan dua mesin cetak X banner bantuan pemerintah pusat.

Praktek Program Tata Kecantikan

 Begitu juga untuk program keahlian lainnya , sejak dini siswa dilatih untuk berwiraswasta  dan berinteraksi dengan masyarakat lewat kegiatan PKL (Praktek Kerja Lapangan) diawali kelas XI. Mereka praktek ditempat-tempat usaha sesuai dengan program keahliannya , untuk grafika di usaha percetakan dan sablon , Tata Boga  mereka praktek di usaha catering atau pembuatan makanan. Begitu juga program keahlian Tata Kecantikan mereka magang di Usaha salon dan rias pengantin sedangkan tata busana mereka praktek di usaha penjahitan atau pembuatan pakaian jadi (konfeksi).

” Nah ketika PKL itulah siswa memadukan pembelajaran teori dan praktek secara langsung, sehingga banyak siswa dari PKL ini bisa mendapatkan tambahan penghasilan sendiri dari kegiatan itu. Setelah lulus mereka bisa langsung kerja di tempat mereka PKL atau di tempat lain ”, tambah Agus.

Ketika ditanya kendala Agus yang pernah mengajar di SMKN 1 Jepara mengemukakan, karena bertempat di daerah pinggiran dengan ekonomi beragam maka dari segi pembiayaan operasional sekolah perlu manajemen khusus. Meski menerapkan SPI ( Sumbangan Pengembangan Institusi ) untuk para siswa sesuai dengan kesepakatan rapat komite dengan orang tua/wali murid. Namun pada prakteknya tidak bisa masuk 100 persen dalam akhir tahun pelajaran , sehingga hal ini perlu konsultasi khusus dengan komite.

Praktek Program Teknik Grafika

Selain itu masih banyak kekurangan sarana dan prasarana yang berkaitan dengan ruang praktek serta peralatan praktek untuk siswa , guru-guru produktif yang masih kurang dan juga pagar untuk keamanan lingkungan sekolah. Oleh karena itu ke depan dia dan segenap pengelola berupaya keras agar semua kekurangan itu bisa teratasi , sehingga sekolah ini bertambah maju dan lebih dikenal masyarakat.

“ Ini semua kami lakukan agar lulusan kami benar-benar siap kerja sesuai dengan program keahliannya masing-masing. Selain itu kami juga bekerjama dengan berbagai lembaga agar lulusan kami cepat terserap di dunia kerja “, pungkas Agus Hidayanto. (Fatkh.M)

0 Response to "SMK Negeri 1 Kalinyamatan , Siapkan Tenaga Terdidik Siap Kerja"

Post a Comment

"BLOGNYA WARGA DEMAK DAN SEKITARNYA "
Bagi pembaca yang ingin berbagi informasi dapat mengirim tulisan apa saja artikel, Berita, Foto dan apa saja yang bermanfaat ke Email : pakardans94[at]gmail.com, Dan jika anda mempunyai informasi yang perlu diliput dapat menghubungi Redaksi Phone:
085 290 238 476
Bagi anda yang mempunyai usaha apa saja yang ingin dipublikasan via media internet dan menghubungi Redaksi
Bila anda peduli dengan kemajuan blog ini dapat berbagi dengan kami
Donasi bisa dikirimkan via pengelola blog :
Nama : FATKUL MUIN
Bank : BRI UNIT PECANGAAN KULON JEPARA
NO REK : 5895-01-000092-53-8
" Marilah Kita Bersama Berdayakan Warga Demak Agar di Kenal Di Dunia "