Jepara - Salah satu PAUD ( Pendidikan Anak Usia Dini ) di kawasan Kalinyamatan Jepara yang cukup dikenal orang adalah TKIT ( Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu ) H. Djoepri . Selain kondisi sekolahnya yang cukup lengkap fasilitasnya , juga guru-guru yang mengampunya cukup cakap dan berkualitas . Sehingga dari waktu ke waktu sekolah ini menjadi sekolah idaman bagi orang tua /wali yang menginginkan pendidikan berkualitas untuk putra-putri mereka.
Selain belajar sesuai dengan kurikulum yang ada , sekolah ini juga menerapkan unsur pendidikan agama sehingga outputnya diharapkan nantinya akan menjadi anak yang berkualitas serta beriman dan bertaqwa. Di Sekolah ini anak didik juga untuk menjadi pribadi yang mandiri dalam segala hal . Oleh karena itu sekolah ini menerapkan aturan orang tua tidak boleh menunggui putra-putrinya selama KBM berlangsung mulai jam 07.30 – 12.30.
” Kalau untuk TK lain mungkin pulangnya sampai jam 11 saja , namun sekolah kami pulangnya sampai jam 12.30 yang diisi dengan kegiatan makan siang dan sholat berjamaah . Untuk membiasakan anak melaksanakan ajaran agama sejak dini ”, ujar Ibu Sri Midah Kepala Sekolah TKIT H. Djoepri pada kabarseputarmuria.
![]() |
Ibu Sri Midah, S Pd. Kepala TKIT H. Djoepri Kriyan |
TKIT yang terletak di Desa Kriyan kecamatan Kalinyamatan ini menurut Ibu Sri Midah berawal dari tahun 2003 setelah berdirinya PG (Play Group) dalam naungan yang sama yaitu Yayasan H. Djoepri. Waktu dulu dia bersama dua orang temannya harus magang dulu hampir setahun di PAUD D Nado Kudus. Setelah merasa mampu untuk mengajar dan menjalankan maka gayungpun bersambut dengan adanya Yayasan yang menaunginya sehingga akhirnya di buka PAUD ( PG dan TKIT ) untuk warga desa Kriyan dan sekitarnya sampai sekarang.
” Pada awal pendirian sekolah TKIT H. Djoepri ini tahun pertama kita hanya mengajar 12 anak, tahun kedua 22 anak . Dan alhamdulillah pada tahun pelajaran 2011/2012 ini siswa yang belajar disini ada 112 anak . Jumlah tersebut kami bagi menjadi kelas A dan B dan kami bagi lagi masing-masing menjadi 3 Kelompok ”, kata Ibu Sri Midah, S Pd.
Ibu Sri Midah yang lulusan PGTK Unnes tahun 2006 mengemukakan, jumlah guru yang mengajar 12 orang semuanya sudah Sarjana. Masing masing kelompok diajar oleh 2 orang guru , sehingga proses belajar mengajar cukup lancar. Selain itu masih ada tenaga TU yang mengurusi administari sekolah dan juga 2 tenaga bagian Gizi yang mengatur asupan gizi anak setiap harinya lewat makan siang. Dengan kerjasamaya yang baik tersebut maka selama hampir 10 tahun berkhidmat dengan masyarakat TKIT H. Djoperi mengalami peningkatan yang signifikan disemua bidang.
Selain kantor dengan bangunan yang bagus sehingga mampu memenej sekolah dengan baik , diantaranya menyajikan berbagai informasi mengenai sekolah dan juga tempat mendokumentasikan semua kegiatan sekolah. Ruang kelasnyapun terbilang nyaman untuk belajar anak . Dengan penataan meja-meja kecil melingkar sehingga komunikasi siswa dengan siswa bisa berjalan dengan baik. Apalagi dipandu dengan guru yang benar-benar mumpuni sehingga prestasi belajar anak tidak perlu diragukan lagi.
” Dengan pengelolaan yang profesional inilah output hasil belajar anak-anak didik kami cukup menonjol dibandingkan dengan sekolah lain. Di setiap kejuaraan siswa didik kami sering mendapatkan kejuaran setiap even lomba , baik tingkat kecamatan, kabupaten sampai dengan provinsi ”, ujar Ibu Sri Midah sambil menunjukkan puluhan tropi dan piagam yang tersimpan di Almari kantor.
Berbagai event lomba telah diikuti , seperti lomba menggambar , mewarnai , pengetahuan agama , pementasan busana sampai dengan lomba Drumb Band. Khusus untuk kegiatan Drum Band ini selain memacu kratifitas siswa dalam bermusik dan tampil di masyarakat juga sebagai kegiatan andalan yang bisa membawa nama sekolah . Rutinitas Drumb Band ini selalu ditampilkan ketika berlangsungnya Upacara Hari Pendidikan setiap tanggal 2 Mei di lapangan kecamatan Kalinyamatan.
Selain itu juga pernah memeriahkan berbagai acara diluar sekolah seperti memeriahkan kegiatan pengajian, karnaval dan event luar lainnya. Oleh karena itu fihak sekolah membuka diri kepada fihak luar sekolah atau masyarakat untuk menampilkan Drumb Band dari TKIT H. Djoepri untuk acara keluar . Pementasan Drumb ini bisa dilaksanakan asal tidak menganggu jam belajar mereka , sehingga perlu koordinasi dengan fihak sekolah.
![]() |
Siswa bermain dikala istirahat |
Selain siswa yang berprestasi , guru ataupun pengajar di TKIT H Djoepri Kriyan ini juga tidak mau kalah , berbagai lomba telah diraihnya yang berkaitan dengan peningkatan mutu belajar siswa diantaranya pembuatan alat peraga edukatif , dan lomba lain yang merangsang guru untuk lebih kreatif dalam mengajar. Sebagai contoh Ibu Sri Midah pernah meraih lomba Guru berprestasi tingkat Kabupaten dan juga propinsi.
Suasana TKIT ( Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu) H.Djoepri ini, sangat bernuansa Islami sehingga pola pembelajarannya penuh dengan nuansa agama Islam , diantaranya ada Baca Tulis Alqur’an,praktek ,wudlu , sholat, dan juga kegiatan seni Islami seperti rebana dan juga sholawatan. Namun demikian pelajaran lainnnya seperti menggambar, mewarnai , menyanyi juga tidak ketinggalan.
Untuk membekali siswa dengan pengalaman dan pengetahuan lingkungan dan juga sosial berbagai acara telah diadakan , diantaranya anjangsana ke panti asuhan anak yatim , kegiatan buka bersama dan juga pembagian Zakat fitrah pada bulan Ramadhan. Kegiatan out door actifity juga tidak ketinggalan misalnya berkunjung ke tempat bersejarah , ke tempat wisata , pasar , kantor pemerintahan dan juga tempat umum lainnya. Ini semua dilakukan agar anak ke depannya dapat berinteraksi dengan lingkungan secara baik dan mandiri.
![]() |
Permainan diluar kelas dibimbing guru |
Memang untuk ukuran kota kecamatan TKIT H. Djoepri patut dibanggakan prestasinya , oleh karena itu sekolah ini sering ketiban sampur untuk mengikuti lomba siswa dan guru diberbagai event tingkat kabupaten . Setiap waktu sekolah yang bernaung dibawah Yayasan Keluarga H. Djoepri yang dipimpin Mayor Jendral TNI Joko Besar Iman ,MM selalu mengadakan inovasi agar sekolah yang beralamat di Jl. HM. Sholkhan No 3 Kalinyamatan Jepara ini bertambah maju.
” Keberhasilan kami membesarkan sekolah ini karena adanya kesamaan visi dan saling berkoordinasi antara Yayasan , Kepala Sekolah , Guru ,orang tua siswa , siswa dan juga lingkungan masyarakat . Oleh karena itu keberhasilan sekolah ini juga milik masyarakat kami dengan teman-teman hanya mengelola saja ”, tutup Ibu Sri Midah yang hampir sepuluh tahun menjadi Kepala Sekolah di TKIT H. Djoepri.(Fatkh.M)
0 Response to "”TKIT” H. Djoepri Jepara Prestasinya Patut Di Banggakan"
Post a Comment