"Mari Berdayakan Masyarakat Demak Untuk Meningkatkan Kesejahteraan

"Mari Berdayakan Masyarakat  Demak Untuk Meningkatkan Kesejahteraan

Petani Tambak Demak Merugi , Harga Garam Turun Terus

Garam petani dijual pada pengepul

Demak - Sejumlah petani di kawasan kecamatan Wedung merugi karena garam yang diharapkan naik justru turun seiring dengan datangnya musim garam tahun ini. Mereka kebanyakan menunggu harga garam naik , sehingga garam disimpan di gudang di tahan tidak dijual .Harapan mereka dengan ditahan harga garam naik sehingga mereka mendapatkan keuntungan yang banyak. Namun kenyataannya meski ditunggu lebih dua bulan , harga garam tidak beranjak naik justru semakin lama semakin turun.

“ Saya sudah tunggu hingga empat bulan , tetangga kanan kiri garamnya sudah habis terjual . Namun garam saya tetap kami tahan . Jadinya begini harga garam tidak naik justru semakin lama semakin turun “, aku Mukalim ( 56 )  petani garam dari desa Kedungmutih pada warta demak.

Mukalim mengemukakan, yang sudah-sudah jika harga garam pada musim panen turun maka petani garam banyak yang menyimpan garam di gudangnya sampai penuh. Garam tersebut dijual jika musim garam mulai lagi , dan dapat dipastikan harga garam akan mengalami kenaikan meski sedikit. Namun saat ini meski musim membuat garam dimulai harga garam cenderung turun terus . Sehingga hal ini membuat kerugian petani tambak yang menyimpan garamnya di gudang penyimpanan.

“ Dulu ketika awal saya memasukkan garam harga garam setiap kwintalnya mencapai Rp 55 – 65  ribu diatas truk , namun saat ini harga garam umum diatas truk Rp 45 ribu – 50 ribu . Jadi jika dihitung petani mengalami kerugian selain harga jual juga petani harus mengeluarkan biaya untuk merawatnya “, tambah Mukalim.


Mualimin (45) petani garam dari desa Kendalasem juga mengatakan hal yang sama . Banyak petani garam yang kecewa karena turunnya harga garam pada awal musim garam tahun ini. Semestinya harga garam akan mengalami kenaikan seiring dengan menipisnya stok garam di lahan petani. Namun kenyataannya meski stok garam dilahan petani sudah menipis namun harga garam tidak beranjak naik , justru mengalami penurun.

Hal inilah yang ditakutkan oleh para petani garam jika terus mengalami penurunan harga , maka akan terulang kondisi lama yaitu harga akan hancur kembali . Apalagi prediksi dari BMKG mengatakan jika musim garam tahun ini akan panjang sehingga musim garam juga panjang dibandingkan tahun lalu .Oleh karena itu harapan untuk memperbaiki nasib petani garam juga akan terkendala dengan turunnya harga garam.

“ Habis gimana lagi kami ini hanya petani kecil  , katanya ada Program PUGAR kamipun belum mendapatkan bantuan dari pemerintah. “, kata Mualimin. (Muin)


0 Response to "Petani Tambak Demak Merugi , Harga Garam Turun Terus"

Post a Comment

"BLOGNYA WARGA DEMAK DAN SEKITARNYA "
Bagi pembaca yang ingin berbagi informasi dapat mengirim tulisan apa saja artikel, Berita, Foto dan apa saja yang bermanfaat ke Email : pakardans94[at]gmail.com, Dan jika anda mempunyai informasi yang perlu diliput dapat menghubungi Redaksi Phone:
085 290 238 476
Bagi anda yang mempunyai usaha apa saja yang ingin dipublikasan via media internet dan menghubungi Redaksi
Bila anda peduli dengan kemajuan blog ini dapat berbagi dengan kami
Donasi bisa dikirimkan via pengelola blog :
Nama : FATKUL MUIN
Bank : BRI UNIT PECANGAAN KULON JEPARA
NO REK : 5895-01-000092-53-8
" Marilah Kita Bersama Berdayakan Warga Demak Agar di Kenal Di Dunia "