 |
| Lapangan Nggir Kali Serang Desa Kedungkarang |
Demak
- Olah raga yang saat ini masih
di gemari oleh public adalah sepak bola sehingga olah raga ini cukup
memasyarakat. Terutama anak muda senang akan bermain bola. Namun sayang seiring
perkembangan jaman lapangan bola terutama di desa sulit di jumpai lagi. Kalaupun
ada kondisinya cukup memprihatinkan.
Seperti halnya desa Kedungkarang kecamatan Wedung ,
desa pesisir ini ada lapangan bola namun kondisinyapun juga tidak layak untuk
bermain bola. Lokasinya di bantaran sungai SWD II ( Serang ) sehingga orang
menyebutnya sebagai lapangan nggir kali. Meskipun kurang layak digunakan ,
namun lapangan ini setiap sore harinya ramai dengan anak-anak muda yang bermain
bola.
Kondisi lapangan yang berujud tanah liat itu berumput
, namun hanya sebagian. Sehingga jika
ada pemain yang terjatuh kadang menimbulkan luka yang mengakibatkan berdarah.
Namun demikian karena itu satu-satunya lapangan bola maka hal itu bukan
halangan mereka untuk tetap bermain dan berlatih main bola. Mereka tampak
bersemangat bermain bola meski kondisi lapangan tidak mendukung.
“ Habis bagaimana mas , kondisi lapangan bola sini ya
kayak begini .Hujan sedikit saja sudah becek sehingga main bolanya ya prei
kalau hujan tiba-tiba datang. Untung meski kayak begini masih ada lapangan bola
desa sebelah sana lapangannya malah sempit lagi “, ujar Amin remaja desa Kedungkarang yang bermain
bola di lapangan Nggir kali Serang pada kabaredemak.com.
Amin berharap ada pembenahan lapangan di desanya ini .
Setidaknya ada batas lapangan dengan talud dan juga gawang yang yang permanen
seperti lapangan bola sungguhan. Saat ini gawang yang digunakan adalah besi kecil tanpa jaring hasil dari iuran anak-anak yang bermain bola di lapangan itu. Karena
terbuat dari besi kecil gawang hasil iuran bersama sama itu cukup untuk beberapa tahun
saja . Jika rusak mereka kembali iuran untuk membeli besi untuk membuat gawang
 |
| Remaja Kedungkarang bersemangat main bola |
Dilihat dari luasnya lapangan bola Nggir kali Serang
desa Kedungkarang ini cukup layak untuk bermain bola . Tetapi dari kondisi
fisiknya tidak nyaman untuk bermain bola . Lapangan ini jika rob pasang
tergenang air dan jika hujan becek karena tidak ada rumput diatas lapangan.
Oleh karena itu perlu perehapan dengan pengurugan dan juga talud di kanan kiri
lapangan terutama yang bersebelahan dengan sungai Serang.
“ Kalau tidak salah untuk tahun ini ada anggaran talud
lapangan bola , namun besarnya saya kurang tahu. Tetapi untuk merehab lapangan
ini jika mengharap dana dari desa Kedungkarang akan sulit. Kita berharap
Pemerintah lewat Kementrian olah raga bisa mengucurkan anggaran pusat untuk
merehab lapangan ini. “ ,kata H. Fatkul Muin aktifis LSM “Cerdas Bangsa” Demak
pada kabaredemak.com
Muin mengatakan , pemerintah desa Kedungkarang
berkonsultasi dengan fihak kecamatan atau kabupaten agar membuat proposal yang
ditujukan pada kementrian olah raga. Pada intinya proposal itu meminta pada
Kementrian bantuan untuk rebap atau pembangunan lapangan bola. Lapangan bola
adalah sarana yang vital untuk mencetak pemain-pemain bola yang handal untuk
masa depan.
“ Saya yakin jika di kementrian ada dana pasti dana
itu bisa dikucurkan , sehingga lapangan ini layak untuk bermain bola. Selain
itu lapangan ini tidak hanya bisa digunakan untuk bermain bola saja . Namun
bisa untuk keperluan mobilisasi lainnya “, kata Muin. (D-1)
INILAH VIDEONYA
Butuh Garam Krosok Demak Hubungi HAMZAWI 085727809314
0 Response to "Lapangan Nggir Kali Serang Desa Kedungkarang , Butuh Pembenahan dari Pemerintah "
Post a Comment