Bidan Estikowati : Pustu Kedungmutih Diusulkan Rehap Sejak Tahun 2010

Demak – Kerusakan Pustu ( Puskesmas Pembantu ) desa Kedungmutih kecamatan Wedung yang kini ramai di bicarakan di media social FB warga Demak diakui oleh Bidan Desa Estikowati . Bidan yang setiap hari menempati salah satu ruang yang digunakan untuk pendaftaran, Periksa dan memberikan obat ini mengemukakan kerusakan pustu ini sudah sejak tahun 2010 yang lalu.

Dia mulai bertugas di pustu itu kondisinya sudah rusak meski tidak separah sekarang. Dulu beberapa ruangan masih bisa digunakan. Ketika menempati itu ia telah mengajukan permintaan rehab via Kepala Puskesmas Wedung 2 di Mutih Kulon. Setiap akhir tahun anggaran ia mengajukan proposal.

“ Tetapi sayangnya proposal yang setiap tahun saya ajukan tidak ada realisasinya , terakhir di tahun  ini justru yang di perbaiki adalah bagian belakang Puskesmas Wedung 2 .Pustu yang rusak seperti ini tidak diperhatikan sama sekali “, papar Bidan Estikowati pada wartawan kabaredemak.com dan CJ Net TV.

Ditambahkan selain fasilitas gedung yang tidak memadai , tenaga yang mengelola Pustu juga kurang. Mestinya satu Pustu di tangani paling tidak 3 orang tenaga. Satu Bidan desa , satu perawat dan satu tenaga administrasi.Namun kenyataannya hanya saya yang bertugas disini tidak ada temannya.

“ Nah agar saya tidak kelelahan disini sendirian , saya mencoba mengangkat satu asisten pribadi yang membantu tugas saya disini. Upah atau gaji saya mengeluarkan dari kantong saya sendiri “, tambahnya

Padahal menurutnya , Pasien atau warga yang berobat disini setiap harinya 15 – 20 orang. Selain warga desa Kedungmutih sendiri warga desa tetangga seperti dari Kedungkarang, Babalan dan juga sebagian ada yang dari Jepara. Dengan kondisi gedung pustu yang seperti ini membuat pelayanan kurang nyaman.

“ Contohnya kita mau tes ibu hamil , Kamar mandi dan WC tidak ada gimana kita mau periksanya , kalau terpaksa kita pinjam kamar mandi sekolah depan itu . Kadang kala dikunci jadi pasien ya tak jadi periksa “, Tukasnya.

Melihat kondisi ini Bidan Estikowati berharap pemerintah daerah segera memperbaiki kondisi puskesmas yang rusak berat itu. Selain itu tenaga pengelola juga ditambah sehingga pelayanan kesehatan pada warga lebih baik lagi. (K-1)

Tweet