Pelebaran jalan angin angin Buko telah dimulai |
Demak - Peningkatan dan Pelebaran jalur Wedung menuju Bungo, tepatnya Jalan Raya Angin-Angin Desa Buko Kecamatan Wedung, sudah lama dinantikan oleh warga setempat kini telah dimulai . Beberapa hari ini masih berlangsung proses pemadatan material tanah urugan, pasir dan batu (sirtu) .
Dengan kegiatan
pemadatan jalan dengan sirtu itu yang membuat pengguna jalan harus berhati-hati
saat melintasi jalan tersebut. Selain badan jadi sempit debu yang beterbangan , kerikil dari proses pembetonan yang
berserakan di jalan ketika di beton . Hal ini membuat pengendara sepeda atau sepeda motor harus
selalu waspada akan keselamatan.
Dani (29 tahun), salah
satu pengguna jalan mengaku, saat melewati jalur tersebut, dirinya harus
berhati-hati. Sebab, banyaknya material jalan yang berserakan di jalanan bukan
tidak mungkin akan menyebabkan celaka. Selain itu, banyaknya debu akibat dari
pembangunan tersebut juga menyebabkan pengguna jalan harus berhati-hati.
“ Selain debu yang
beterbangan ke mana mana , material berupa kerikil berserakan dimana mana. Saya
menghimbau bagi anda yang lewat jalan raya angin-angin lebih baik pakai masker
agar aman dan nyaman “, Ujar Dani
Dari pantauan kabaredemak.com Sabtu (6/10) , debu tersebut diakibatkan oleh proses perataan jalan sebelum dilakukan pembetonan. Setiap ada kendaraan lewat, tak ayal menyebabkan debu menjadi beterbangan yang menggangu pengendara lain.Hal ini membuat pengguna jalan harus selalu waspada dan berhati hati agar tidak terjadi kecelakaan.
Jalan raya angin angin
ini merupakan ruas jalan kabupaten, jalan alternatif dari Demak menuju Jepara
melewati Kecamatan Wedung. Informasi yang dihimpun dilapangan, saat ini jalan
aspal dengan lebar 4 meter akan ditingkatkan menggunakan material beton menjadi
6 meter dan direncanakan berlangsung selama 2 bulan, menggunakan anggaran
senilai Rp.1 Miliyar rupiah bersumber dari APBD Kabupaten Demak Tahun Anggaran
2018 (pse.demakkab.go.id)
Pak Yoto salah seorang
pekerja proyek yang ditemui saat waktu istirahat dilokasi mengungkapkan, bahwa
dalam pembetonan jalan diperlakukan sistem buka tutup. Hal itu dilakukan agar
laju mobilisasi masyarakat tetap bisa berjalan meski agak tersendat akibat
pembangunan peningkatan dan pelebaran jalan.
“ Lalu lintas di jalan
ini tetap berjalan dan tidak ada penutupan namun kita atur buka tutup , oleh
karena itu kita berharap pengendara yang lewat jalan ini mematuhi aturan buka
tutup itu agar tidak terjadi kemacetan “, himbau Pak Yoto. (Dwi Cahyo_)
0 Response to "Jalan Raya Angin-Angin Desa Buko Demak Dilebarkan , Pengguna Jalan Diminta Berhati-Hati dan Sabar Saat Lewat"
Post a Comment