Jembatan Sasak desa Tedunan - Ghodang kondisi 29 januari 2019 |
Demak- Jembatan
yang menghubungkan dukuh Godhang desa Kaliombo Pecangaan Jepara dan Desa Tedunan kecaamatan Wedung kabupaten
Demak yang dibangun tahun ini sudah bisa dilewati. Meskipun belum sempurna
namun setidaknya sudah membantu warga sekitar dan pengendara yang lewat. Dulu
masih berupa jembatan bamu membayar Rp 1.000 sekali jalan namun saat ini sudah
gratis.
Jembatan
yang dibangun dari APBD II Pemerintah Daerah Demak ini masih belum sempurna ,
jalan masuk jembatan masih berupa tanah liat sehingga jika hujan tiba jalan ini
licin jika dilewati. Badan jembatan yang rencananya beton cor , sementara ini masih berupa papan kayu .
Kiri kanan jembatan juga belum ada pagar pengaman, sehingga rawan jatuh bagi
pengendara.
Subakir (45)
salah satu warga Dukuh Ndoropayung ( Godhang) mengatakan , jembatan sasak itu
sejak dulu berupa jembatan bambu dan pengendara yang lewat harus membayar.
Namun pada tahun 2018 kemarin sekitar bukan Oktober pemerintah Demak melakukan
pembangunan jembatan itu. Sehingga setelah selesai warga atau pengendara yang
lewat tidak lagi membayar alias gratis.
“ Ya terima
kasih sekali kepada pemerintah yang
membangun jembatan ini . Dengan jembatan ini lalu lintas menjadi lancar.
Harapan kami jembatan ini segera bisa diselesaikan agar bisa dilewati warga
dengan lancar . Jalan naik jembatan belum diperkeras atau dibeton jadi jika
hujan licin”, kata Subakir.
Dengan
selesainya jembatan itu tidak ada lagi sebutan jembatan tol Rp 1.000. Warga
atau pengendara yang lewat jembatan itu tidak perlu lagi mengeluarkan uang.
Selain itu lalu lintas dari Jepara – Demak dan sebaliknya melalui jembatan ini
lebih lancar . Selain sepeda motor, jika jadi sempurna jembatan ini bisa
dilewati kendaraan roda empat . (Muin)
0 Response to "Jembatan Sasak Tedunan Demak Sudah Bisa Dilewati Gratis , Perlu Penyempurnaan "
Post a Comment