Di Desa Kedungmutih Demak Ada Usaha Mengepul Udang Muara Sudah Puluhan Tahun

Demak – Di desa Kedungmutih kecamatan Wedung ada salah satu pengusaha jual beli udang yang sudah pukluhan menjalani usahanya . Namanya ibu Sumanah yang membuka usaha di depan rumahnya . Ia membeli udang dari nelayan dan juga pengepul lalu di kupas kulitnya setelah jadi daging murni kemudian dikirim ke konsumen yang membutuhkan.

Udang udang dalam bentuk daging murni itu kemudian dengan mobil mobil bak terbuka di kirim ke Solo , Semarang atau kota lain yang membutuhkan. Daging udang yang dimasukkan plastic pendingin itu menjadi berbagai makanan atau hidangan baik untuk kebutuhan rumah tangga atau kebutuhan warung makan. Selain itu ada juga yang dijadikan sebagai bahan kerupuk.

“  Udang kita beli langsung dari para nelayan warga desa sini dan warga tetangga. Setelah terkumpul banyak kemudian di kupas oleh para ibu rumah tangga disini dengan sistem borongan. Ada yang kerja disini ada juga yang dibawa pulang setelah selesai ditimbang dan dibayar. Untuk kapasitas produksi rata –rata 5-7 kwintal  “, kata Ibu Sumanah.

Jumlah tenaga kupas yang bekerja di tempat kerjanya ada sekitar 6 orang . Yang bekerja di rumah mereka mengambil udang dari sini tergantung kemapuan. Ada yang ambil 30 Kg ada yang kurang. Adapun upahnya perkilogram dalam bentuk daging udang Rp 5 ribu . Rata rata satu pekerja di sini sehari minimal bisa mendapatkan upah sekitar Rp 50 ribu . Namun untuk yang full time ada yang bisa dapat Rp 75 ribu rupiah.

“ Ini usaha lanjutan dari ibu saya dulu juga pedagang hasil laut . Usaha ini saya teruskan bersama adik adik . Ada bagian yang cari udang ada yang bagian atur tenaga kupas udang sampai dengan pesaran. Alhamdulillan terus jalan sampai sekarang mesi ini dalam pandemic covid 19 “, tambah Ibu Sumanah.

Terkait pembinaan dari pemerintah usahanya telah mendapatkan pembinaan dari Dinas  Perikanan kabupataen Demak dengan adanya bak pendingan udang. Untuk ke depannya ia masih membutuhkan bak-bak pendingin listrik untuk pendingin udang yang lebih banyak lagi. Sementar ini masih mengandalkan bak bak plastic yang diisi es batu. Harapannya ia bisa ,mempunyaui mesin pendingin atau  coldstrorage mini agar penyimpanan lebih banyak menghemat baiaya es batu. (Muin)

Tweet